Cara merampingkan perut dengan mudah seringkali ditanyakan oleh setiap orang, baik pria ataupun wanita. Jika dibandingkan dengan mengonsumsi obat pelangsing, melakukannya dengan cara alami adalahcara paling aman dan sangat dianjurkan. Sebab cara ini tentu saja tidak akan menimbulkan efek samping yang berbahaya bagi kesehatan. Nah bagi Anda yang ingin memiliki perut ramping dan kecil, Anda bisa menyimak ulasan berikut ini.
Setiap orang pastinya ingin memiliki tubuh yang ideal dan proporsional. Tak hanya tinggi tubuh saja, berat badan juga harus diperhatikan. Namun tak jarang seseorang memiliki perut yang lebih besar, padahal tubuhnya langsing dan ideal. Namun Anda tak perlu khawatir, bisa saja hal tersebut disebabkan oleh gangguan pencernaan seperti kembung, bukan karena lemak.
Kembung sendiri disebabkan oleh lambatnya sistem pencernaan karena sering mengonsumsi makanan berlemak dan tidak sehat. Oleh karena itu bagi Anda yang ingin memiliki perut rata penting sekali untuk mengubah menu dan gaya hidup menjadi lebih sehat dan sederhana. Bagi wanita gemuk, juga dapat menerapkan hal yang serupa agar lebih sehat dan pastinya agar berat badan tetap ideal. Seperti yang Anda ketahui, berat badan berlebih tak hanya dapat mempengaruhi penampilan seseorang saja.
Kondisi ini juga dapat menyebabkan masalah kesehatan yang cukup berbahaya, mulai dari obesitas, diabetes, penyumbatan pembuluh darah yang pada akhirnya dapat menyebabkan kinerja jantung kurang maksimal. Lantas cara apa saja yang sebaiknya diterapkan agar tubuh tetap sehat dan perut menjadi lebih rata. Untuk mendapatkan kedua hal tersebut, Anda bisa menerapkan cara-cara di bawah ini.
Inilah Cara Merampingkan Perut dengan Cepat Hanya Dalam Seminggu
Minum Air Putih
Cara yang pertama adalah dengan minum air putih secara teratur. Seperti yang kita ketahui sebagian besar komponen dalam tubuh adalah air. Meminum asupan air yang cukup dapat membuat perut lebih rata dan ramping. Tak hanya itu saja, ketika ada asupan air yang cukup di dalam tubuh, serat pada makanan yang Anda konsumsi lebih mampu menarik cairan ke dalam usus sehingga hal ini dapat mencegah sembelit.
Selain itu, pastikan Anda mengonsumsi makanan dengan mengunyahnya dengan perlahan dan tertutup. Sebab jika makan dengan banyak bicara dapat membuat udara masuk ke dalam sistem pencernaan. Akibatnya perut akan penuh dengan gas, sehingga hal ini dapat menyebabkan perut menjadi buncit.
Mengonsumsi Asupan Serat
Selain minum air putih, Anda juga harus memenuhi asupan serat agar hasilnya lebi optimal. Tak hanya dapat melancarkan pencernaan saja, makanan kaya serat juga dapat mengikis lemak pada bagian tubuh Anda salah satunya yaitu lemak di perut serta makanan berserat juga dapat mencegah kembung ataupun perut begah dan buncit.
Sama seperti air, serat juga dapat menarik cairan ke dalam usus besar dan mempercepat proses eliminasi sisa makanan. Sehingga usus akan bersih dari kotoran, pencernaan lancar dan tentunya perut akan menjadi lebih ringan dan ramping.
Konsumsi Makanan Kaya Kalium
Cara merampingkan perut selanjutnya adalah dengan mengonsumsi makanan kaya kalium. Tahukah Anda bahwa makanan seperti pisang, kentang serta makanan kaya kalium lainnya dapat membantu Anda dalam menurunkan berat badan? Tak hanya itu saja makanan tersebut juga dapat meminimalkan ukuran bagian tengah tubuh Anda, terutama bagian perut.
Anda bisa mengembalikan keseimbangan berat badan dengan cara meningkatkan asupan kalium ke tingkat yang normak yaitu 4.700 mg per hari. Makanan sumber kalium sangat aman dikonsumsi dalam jangka panjang, namun tidak untuk suplemen. Suplemen kalium justru berpotensi menyebabkan irama jantung menjadi tidak normal dan bahkan dapat menyebabkan serangan jantung.
Kurangi Sodium
Sodium yang Anda konsumsi dapat membuat tubuh menahan air. Sehingga tubuh akan terlihat lebih gemuk termasuk di bagian perut.Dalam sehari asupan sodium yang direkomendasikan adalah 1.500 mg. Namun sebagian besar dari kita makan lebih dari dua kali lebih banyak sodium hingga 3.400 mg perhari.
Oleh karena itu sebaiknya Anda mengurangi makanan asin yang kaya sodium. Ketika ingin mengonsumsi makanan kemasan, periksalah kandungan sodium pada label kemasan. Biasanya makanan tersebut mengandung sekitar tiga perempat dari asupan harian yang dianjurkan.
Kurangi Pemanis Buatan
Perlu diketahui tubuh tidak benar-benar dapat mencerna pemanis buatan rendah kalori. Ketika Anda meminumnya, bakteri di usus besar akan memfermentasikan mereka dan dapat menyebabkan gas serta diare. Oleh karena itu sebaiknya Anda menghindari minuman yang mengandung pemanis buatan.
Selain itu, Anda juga harus mengurangi makanan serta minuman yang mengandung mannitol, xylitol, sorbitol dan lacitol. Sebab kandungan tersebut dapat membuat tubuh terasa begah dan tidak nyaman.
Advertisement
EmoticonEmoticon