Pertolongan Pertama Pada Asma Saat Mendadak Kambuh

- 07.15.00
advertise here
Pertolongan pertama pada asma harus diketahui oleh semua orang, terlebih jika memiliki anggota keluarga yang menderita penyakit ini. Kalaupun tidak, hal ini juga sangat penting diketahui untuk membantu penderita asma yang tiba-tiba kambuh. Sebab penderita asma yang tidak segera mendapatkan pertolongan dapat menyebabkan kondisi yang cukup fatal.
Tahukah Anda apa asma itu? Asma merupakan gangguan saluran pernapasan yang mengelami penyempitan. Lalu apa penyebabnya? Penyebab umumnya penyakit asma adalah karena faktor keturunan. Menurut Prof dr Faisal Yunus, SpP (K), MD, PhD, spesialis paru dari RS MH Thamrin, Jakarta, persentase kemungkinan penurunan asma dari orang tua ke anak mencapai 35 persen.
Tak hanya kepada anak saja, penyakit ini juga dapat menyerang siapa saja bila ia memiliki riwayat asma di keluarga. Selain anak, penularan asma juga bisa menurun kepada cucu ataupun generasi selanjutnya. Sebelum membahas mengena pertolongan pertama untuk penderita asma, tak ada salahnya untuk mengetahui cara meminimalkan risiko terkena asma meski ada riwayat dikeluarga.
Meskipun memiliki riwayat penyakit asma di keluarga, memimalisir terserang penyakit ini juga bukan sesuatu yang tak mungkin bisa dilakukan. Kata dr Faisal, hal ini bsa dilakukan dengan menghindari faktor pencetus asma, seperti bulu pada boneka, binatang peliharaan, dan juga asap rokok. Nah itulah beberapa cara meminimalkan risiko terkena asma. Lalu apa saja pertolongan pertama yang harus dilakukan ketika asma kembali kambuh? Berikut ulasannya.



Pertolongan Pertama Pada Asma yang Tepat Saat Kambuh

Tempatkan Penderita di Tempat yang Nyaman
Hal pertama yang harus dilakukan adalah menempatkan penderita di tempat yang nyaman. Pastikan Anda membawa penderita asma di tempat yang nyaman dan bersih, hindari pula membawa penderita asma di kerumunan orang banyak atau tempat yang ramai. Sebab ia butuh oksigen untuk bernapas. Jangan lupa untuk melonggarkan pakaiannya agar lebih lega.
Anda juga harus mengenali kondisi penderita, apakah penderita sebelumnya mengalami mengi, sulit bernapas, sulit berbicara ataupun batuk-batuk parah. Hal ini berguna untuk menentukan seberapa parah tingkat serangan dan cara terbaik untuk menolong penderita asma.
Mencari Pertolongan Medis
Mencari pertolongan medis juga sangat penting untuk dilakukan. Sebab petugas medis tentunya lebih mengetahui cara terbaik untuk menolong penderita asma tersebut. Oleh karena itu, Anda diwajibkan mengetahui kondisi dari penderita. Ketika petugas kesehatan datang, beritahulah mereka keadaan pasien secara lengkap dan detail.
Cari dan Bantu Menggunakan Inhaler
Selanjutnya adalah cari obat pelega (inhaler) dan bantu dia untuk menggunakannya. Perlu diketahui inhaler adalah salah satu obat asma yang paling bisa diandalkan ketika asma mendadak kambuh. Anda bisa membantu penderita mencari inhaler dan menggunakannya. Pastikan Anda bersikap tenang dan terus memberikan instruksi untuk bernapas sembari Anda mencari inhaler.
Setelah menemukannya, bantulah penderita asma untuk menggunakan inhaler dengan baik. Biasanya penderita asma akan merasa panik dan gemetaran ketika serangan asma, oleh karena itu Anda bisa membantu memegang inhaler tersebut.
Tenangkan Penderita Asma
Pertolongan pertama pada asma adalah menenangkannya. Setelah memberikannya inhaler dan sembari menunggu petugas medis datang pastikan Anda menenangkan penderita asma agar tidak shock.
Agar penderit asma lebih tenang dan bisa mengendalikan kondisi, mintalah ia untuk mengambil napas secara perlahan dan menghembuskannya. Anda juga harus ikut serta bersikap tenang dan berikan jaminan bahwa Anda bisa mengatasi keadaan tersebut. Hal ini merupakan cara ampuh untuk menenangkan penderita asma.
Amati Kembali Penderita Asma
Pada beberapa serangan mungkin penderita asma bisa langsung pulih, namun pada kondisi tertentu serangan justru akan semakin memburuk. Oleh karena itu Anda harus memperhatikan kondisi penderita asma, apakah kondisinya semakin baik atau malah sebaliknya. Jika hal ini terjadi sebelum petugas medis datang, cobalah untuk menghubunginya kembali untuk lebih cepat sampai.
Nah itulah beberapa pertolongan pertama pada penderit asma yang bisa dilakukan. Lantas hal apa saja yang perlu dilakukan penderita asma? Seseorang yang menderita asma diharuskan untuk membawa inhaler setiap bepergian.  Selain itu, ada beberapa hal lain yang harus diperhatikan, seperti:
  • Menyimpan nomor darurat dalam ponsel. Hal ini sangat penting dilakukan, Anda bisa menyimpan beberapa nomor darurat dalam ponsel dengan kode penyimpanan yang mudah digunakan seperti angka 1, 2 dan 3 dan seterusnya.
  • Hindari semua jenis pemicu asma. seperti yang diketahui asma dapat kambuh sewaktu-waktu, di mana saja dan kapan saja. oleh karena itu sebaiknya Anda menghindari beberapa jenis pemicu di tempat umum yang dapat memicu terjadinya asma seperti toko, pasar, sekolah, lingkungan kotor dan lainnya.
Advertisement advertise here


EmoticonEmoticon

 

Start typing and press Enter to search